Redis adalah tools open source untuk penyimpanan struktur data dalam memori sumber terbuka. Sering digunakan untuk database dan cache. Nah, pada artikel ini kita akan menerapkan caching pada laravel.
Redis lebih cepat daripada database tradisional yang biasa ditulis ke disk. Redis juga menawarkan lebih banyak struktur data untuk menyimpan data, redis menyediakan struktur data seperti
Karena fitur itu, Redis sering digunakan untuk menyimpan state-state sementara. Hal ini umum terjadi pada arsitektur microservice, session stores, dan data yang tidak membutuhkan persistensi jangka panjang.
Pada tutorial ini kita hanya akan menggunakan 3 method saja method lain dapat dilihat disini
Method set ini kita akan menyimpan sebuah data kedalam redis dengan menggunakan key yang sama yaitu artikels. Jika key sudah ada sebelumnya, maka akan teroverride dengan data yang baru.
Method get ini kita akan mencari/menampilkan data berdasarkan key yang dicari. Semisal saya mempunyai key artikels lalu saya akan mendapatkan value dari key tersebut. Method Get hanya menyimpan data berupa string dan akan mengembalikan error key stores hashes atau yang lain.
Method del ini akan menghapus data berdasarkan key yang diinputkan. Semisal saya mempunyai key data_saya
jika kalian menjalankan method del maka akan terhapus data tersebut sesuai keynya.
php artisan make:factory PostFactory
app/database/factories/PostFactory.php
*/
class PostFactory extends Factory
{
/**
* Define the model's default state.
*
* @return array
*/
public function definition()
{
$title= $this->faker->text(50);
return [
'title'=> $title,
'slug'=> \Str::slug($title),
'content'=>$this->faker->text(200),
'category_id'=>$this->faker->numberBetween(1,5),
];
}
}
Daftar field bisa dilihat di sini
php artisan make:seeder BlogSeeder
app/database/seeders/PostSeeder.php
create();
}
}
Cek Database akan ada 100 row baru pada table posts
php artisan db:seed --class=PostSeeder
Cek Database akan ada 100 row baru pada table posts